Kuliner khas kalimantan barat
Lempok
Setelah sebelimnya kita sudah sering mengupas kuliner jajanan dari pulau jawa maka saatnya kita melihat dan mencoba kuliner jajanan khas dari luar pulau jawa.Kali ini kita akan melirik kuliner khas kota Pontianak, yaitu " Lempok ". Lempok hampir sama dengan dodol garut hanya saja lempok ini di buat dari durian dan dimasak dengan api besar dan kuali di atas tungku yang menyala-nyala sebagai mana layaknya dodol di masak. Tapi kali ini bahannya adalah buah Durian, sedikit berbeda memang Durian memiliki bau yang menyengat, dan itu menjadi sangat khas.hanya saja kuliner yang satu ini bisa dibilang sedikit menguras kantong karena ketersediaan bahan baku yang musiman, tapi bagi pecinta kuliner sejati iu bukan menjadi masalah kan,heeeeeeee
Lempok Pontianak terbuat dari daging buah Durian yang di campur gula dan dimasak hingga menjadi adonan dodol, lalu di bentuk balok persegi panjang. Dan di kemas rapi di dalam kertas minyak lalu di bungkus lagi dengan plastik khusus. Inilah yang membuat kualitas Lempok Pontianak terjaga karena bahan dasarnya adalah Durian murni khas Pontianak dan gula murni tanpa campuran lain.
Lempok Durian tidak hanya ada di Pontianak, kuliner ini ada hampir di seluruh daerah masyarakat melayu. Seperti Sumatra, Malaysia, Kalimantan, dan lain sebagainya. Namun ada yang khas dengan lempok di Pontianak,yaitu kualitasnya.
Sotong pangkong
kekayaan kuliner indonesia memang tidak boleh di ragukan lagi, itu bisa kita lihat saat ramadan datang. setiap daerah di Indonesia pasti memiliki atau sajian khas selama bulan yang penuh makanan enak ini. Sebelumnya dalam daftar kuliner indonesia kita sudah menulis tentang bagar hiu di bengkulu, mie golosor di bogor, telur mimi di kendal dan bongko kopyor di gresik maka sekarang kita akan sedikit menyebrang, tepatnya di pontianak.Di sana juka akan kita temukan kuliner khas
yang banyak di temukan saat ramadan, yaitu sotong pangkong. sotong
pangkong adalah salah satu makanan tradisional berupa cumi kering yang
dibakar.Rasa makanan satu ini sangatlah gurih dan pengolahannya pun
sedikit unik. Setelah dibakar cumi atau sotong dipukul - pukul
menggunakan palu.
Mungkin bagi kita yang belum pernah tau kuliner ini akan sedikit tertawa mendengar namanya, iya memang bagi saya pun ini termasuk nama yang unik. kenapa bisa makanan ini dinamakan sotong pangkong ternyata adalah karena cumi atau sotong yang akan di masak terlebih dulu di pukul-pukul atau dalam bahasa pontinak di pangkong. Maka dari itu Warga Pontianak menyebutnya Sotong Pangkong, cumi yang di pukul-pukul.
cara membuat kuliner ini terbilang sangat unik dan sangat tradisional. sebelim cumi di pukul-pukul terlebih dulu cumi di keringkan dan dibakar, membakarnya pun menggunakan arang. Disinilah letak kenikmatannya, aroma yang di timbulkan akan berbeda jika membakarnya dengan kompor minyak atau yang lain. Dan tujuan dari cumi yang di pukul-pukul adalah agar supaya cumi menjadi lebih gurih saat di santap.
Setiap Ramadhan di beberapa jalan di Pontianak kita akan menemukan banyak pedagang kecil yang menyajikan kuliner khas Pontianak ini. sotong pangkong banyak peminatnya slain karena rasanya yang lezat juga karena harganya pun cukup terjangkau. Satu porsi sotong pangkong dihargai antara 4 hingga 15 ribu rupiah.
Sotong pangkong akan terasa nikmat bila dimakan dengan saos cabe dan cuka sehingga rasanya lengkap dari manis, asin, gurih dan pedas. Penggemar sotong pangkong atau cumi kering pangkong ini beragam dari anak kecil, remaja hingga orang tua. Mereka selalu menyempatkan diri mencicipi sotong pangkong ini sebab hanya bisa ditemukan setiap bulan Ramadhan.
Lemang
Lemang merupakan makanan dari beras ketan yang dimasak dalam seruas bambu, setelah sebelumnya digulung dengan selembar daun pisang. Gulungan daun bambu berisi tepung beras bercampur santan kelapa ini kemudian dimasukkan ke dalam seruas bambu lalu dibakar sampai matang. Lemang lebih nikmat disantap hangat-hangat. Cara memakan lemang berbeda dari daerah ke daerah. Ada orang yang senang menikmatinya dengan cara manis (selai, kinca, serikaya) atau dengan cara asin (rendang, telur, dan lauk-pauk lainnya), atau ada juga yang memakannya dengan buah-buahan seperti durian.
Lemang dijadikan makanan perayaan oleh Suku Dayak yang disajikan pada pesta-pesta adat mereka. Bagi Suku Melayu, lemang biasa disantap saat hari raya Idul Fitri atau Idul Adha. Orang Minangkabau juga menyukai lemang, bahkan kota seperti Tebing Tinggi dikenal dengan julukan "Kota Lemang".
Bubur pedas
Bubur pedas adalah Sebuah nama yang bisa di bilang aneh karena bubur biasanya adalah manis, tapi untuk rasa anda tak perlu aneh dan kaget “ko bisa ya bubur rasanya pedas dan enak....”. Untuk anda yang tak terlalu suka bubur, bisa mencoba bubur yang tak terlalu kental ini. Berkuah pedas, manis sekaligus segar dengan isi pangsit yang lembut gurih. Taburan daun ketumbar membuat bubur ini makin segar dan sedap rasanya!
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar dengan bahasa baik...